Selasa, 22 Mei 2012

Merenda Hari Esok Bersama Lautan




Selama berabad-abad manusia telah menakhlukan, mendiami, dan menelaah beberapa lingkungan paling keras sekalipun didaratan.Pada saatnya nanti, seiring semakin berjubelnya manusia didaratan, bukan suatu yang mustahil, manusia akan merambah LautanHal ini didukung luas lautan 70% menutupi Bumi ini.kenyataanya lain bahwa laut menyediakan sumber daya melimpah yang semakin mendorong umat manusia untuk memanfaatkannya
Saya membayangkan suatu dunia dengan kapal yang bersandar didermaga terapung.Pesawat mengangkasa dari landasan tengah laut.Sebuah kota Metropolitan bertenaga energi Samudera bertengger pada anjungan di atas landas benua.Itulah impian masa depan.
Hal itu boleh diwujudkan.Namun , hal yang harus diperhatikan adalah manfaat semacam ini harus diimbangi dengan keganasan dan pola ekologi yang ditimpakan masyarakat industry terhadap samudera.Banyak spesies laut yang ini telah punah karna ulah manusia.Sementara sampah plastic menghadang atau menjebak anjing laut, burung, dan satwa pantai lainya.
Jelas samudera adalah harta berharga yagng terbatas, karena itulah harus dipelihara dengan hati-hati.Sungguh, samudera adalah satu harta yang dimiliki planet bumi yang membedakan dari planet-planet lain yang sunyi senyap tanpa detak kehidupan di Tata Surya ini.